Pengertian Organisasi menurut para tokoh
Menurut Chester Barnard, Pengertian
Organisasi adalah kumpulan orang-orang untuk melaksanakan suatu
kegiatan yang memerlukan adanya komunikasi, yaitu suatu hasrat dari
sebagian anggotanya untuk mengambil bagian dalam pencapaian tujuan bersama
dengan anggota-anggota lainnya. Dalam Hal ini Barnard menekankan pada peranan
seseorang dalam organisasi, diantaranya ada sebagian dari anggota yang harus
diberi informasi atau dimotivasi dan sebagian lainnya yang harus membuat
keputusan.
Stoner, Menurutnya pengertian
organisasi adalah suatu pola hubungan-hubungan melalui mana orang-orang dibawah
pengarahan atasan mengejar tujuan bersama
Stephen P.
Robbins, Menurut definisinya, pengertian organisasi adalah kesatuan
(entity) sosial yang dikoordinasikan secara sadar, dengan sebuah batasan yang relatif
dapat diidentifikasi, yang bekerja atas dasar yang relatif terus menerus untuk
mencapai suatu tujuan bersama atau sekelompok tujuan.
James D. Mooney,
Organisasi adalah bentuk setiap perserikatan manusia untuk mencapai tujuan
bersama.
Drs. H. Malayu
S,P, Hasibuan, menurutnya pengertian organisasi adalah sebagai proses
penentuan, pengelompokan, dan pengaturan bermacam-macam aktivitas yang
diperlukan untuk mencapai tujuan bersama.
Victor A. Thompson Mengemukakan, Pengertian Organisasi merupakan suatu integrasi dari sejumlah spesialis-spesialis yang bekerja sama sangat rasional dan impersonal untuk mencapai beberapa tujuan spesifik yang telah diumumkan sebelumnya.
Menurut Richard Scott, Pengertian Organisasi ialah suatu kolektivitas yang sengaja dibentuk untuk mencapai suatu tujuan khusus tertentu yang sedikit banyak didasarkan pada asas kelangsungan.
Ciri ciri dan Unsur Organisasi
Ciri – ciri
1. Organisasi mempunyai tujuan dan sasaran utama untuk
dicapai bersama sama , artinya organisasi diciptakan tidak untuk kepentingan
sendiri, tetapi untuk kepentingan bersama anggota.
2. Organisasi mempunyai aturan , artinya aturan tersebut
harus ditaati oleh setiap anggota , tujuan aturan tersebut dibuat yaitu supaya
organisasi terkendali dan terorganisir.
3. Organisasi termanajemen, artinya adanya kerja sama yang
terstruktur dan terjadwal dengan baik
4. Organisasi memiliki komponen yaitu atasan dan bawahan
5. Organisasi memiliki pembagian wewenang dan koordinasi
tugas-tugas secara terstruktur
Unsur-Unsur Organisasi Secara Umum
- Man, adalah unsur utama pembentuk organisasi yang disebut sebagai personil atau anggota yang menurut fungsi dan tingkatannya terdiri atas unsur pimpinan (administrator) sebagai pemimpin tertinggi organisasi, para manajer pemimpin unit tertentu suatu kerja sesuai fungsinya dan para pekerja (workers). Setiap hal tersebut merupakan kekuatan organisasi.
- Kerja Sama, adalah unsur organisasi dimana setiap anggota atau personil melakukan perbuatan secara bersama-sama untuk tujuan bersama.
- Tujuan Bersama, adalah Sasaran yang ingin dicapai/ diharapkan baik dari prosedur, program, pola atau titik akhir dari pekerjaan organisasi tersebut.
- Peralatan (Equipment), adalah sarana dan prasarana yang berupa kelengkapan dari organisasi tersebut baik itu berupa bangunan (gedung, kantor), materi, uang, dan kelengkapan lainnya.
- Lingkungan (Environment), adalah unsur organisasi yang juga memiliki pengaruh. Faktor tersebut adalah ekonomi, sosial budaya, strategi, kebijaksanaan. anggaran, dan peraturan yang telah ditetapkan.
- Kekayaan Alam, yang termasuk dengan kekayaan alam adalah air, cuaca, keadaan iklim, flora dan fauna.
- Kerangka/Kontruksi Mental Organisasi, adalah landasan dari organisasi yang berada pada visi organisasi tersebut dibuat.
b. Unsur-Unsur Organisasi Menurut Keith Davis
- Unsur Pertama, bahwa partisipasi atau keikutsertaan sesungguhnya merupakan keterlibatan mental dan perasaan, lebih daripada semata-mata atau hanya keterlibatan secara jasmaniah
- Unsur Kedua, adanya sikap sukarela dalam membantu kelompok mencapai tujuan tertentu.
- Unsur Ketiga, unsur tanggung jawab merupakan rasa yang paling menonjol dalam menjadi anggota
c. Unsur-Unsur Dasar Organisasi
- Personil atau anggota
- Visi
- Misi
- Wewenang
- Struktur
- Hubungan
- Formalitas
- Sumber Energi
- Proses Kegiatan organisasi
Bentuk bentuk dan Bagan struktur Organisasi
Dalam suatu Organisasi pasti lah ada
juga sebuah Stuktur nya jika dalam organisasi tidak ada strukturnya maka suatu
perusahaan itu pasti akan bobrok dan hancur dalam penyusunan jabatannya
masing-masing dan berikut adalah contoh dari gambar Bagan yang biasa perusahaan-perusahaan
pakai pada umumnya yaitu:
A. Bagan Horizontal
mengapa bagan tersebut di
katakan horizontal karena pada bagan tersebut jika semakin banyak
jabatan-jabatan yang di buat dalam perusahaan tersebut maka bagan ini akan
semakin luas menyamping
B. Bagan Vertikal
Bagan vertikal adalah kebalikan dari bagan Horizontal. Bagan Vertikal pada umumnya bagan ini jika dalam perusahaan banyak sekali jabatan atau kepala-kepala bagian dari masing-masing divisi maka bagan ini akan semakin panjang ke bawah.
C. Bagan Lingkaran
Kenapa bagan ini berbentuk lingkaran
karna mungkin dalam suatu perusahaan memang sangat memiliki perbedaan
tersendiri dalam menyusun bagian-bagian dari perusahaan itu tersebut oleh
karena itu banyak sekali model bagan yang terbentuk. pada model bagan ini jika
setiap penambahan anggota maka bagan ini akan bertambah diameternya dan semakin
membesar.
Bagan Struktur Organisasi
Berbentuk Lingkaran
|
|
D. Bagan Piramid
Bagan ini sangat mudah digunakan karna bentuknya seperti Piramid yang menempatkan bagian-bagian dalam perusahaan yang paling tertinggi di letakan pada bagian TOP dan untuk karyawan di letakan MID dan untuk Office Boy di letakan pada Bagian LOWER.
Bagan
Piramid
Tipe atau Bentuk Organisasi
Pada saat ini Tipe atau Bentuk Organisasi terdapat 6 bentuk
organisasi yang perlu diperhatikan.
Berikut ini adalah definisi Tipe atau Bentuk Organisasi
menurut beberapa ahli adalah:
1. ORGANISASI LINI/GARIS (LINE ORGANIZATION)
Organisasi Lini/Garis diciptakan oleh Henry Fayol,
Organisasi lini adalah suatu bentuk organisasi yang menghubungkan langsung
secara vertical antara atasan dengan bawahan, sejak dari pimpinan tertinggi
sampai dengan jabatan-jabatan yang terendah, antara eselon satu dengan eselon
yang lain masing-masing dihubungkan dengan garis wewenang atau komando.
Organisasi ini sering disebut dengan organisasi militer. Organisasi Lini hanya
tepat dipakai dalam organisasi kecil. Contohnya; Perbengkelan, Kedai Nasi,
Warteg, Rukun tetangga.
Memiliki Ciri-ciri Organisasi Lini adalah :
- Hubungan
antara atasan dan bawahan masih bersifat langsung dan memilikiJumlah karyawan
yang sedikit
- Pemilik
modal merupakan pemimpin tertinggi
- Belum
terdapat spesialisasi Masing-masing kepala unit mempunyai wewenang &
tanggung jawab penuh atas segala bidang pekerjaan
- Struktur
organisasi sederhana dan stabil Organisasi tipe garis ini biasanya diterapkan
kepada organisasi kecil yang disiplin mudah dipelihara (dipertahankan)
Contoh bagan Organisasi Lini :
2. ORGANISASI LINI DAN STAF (LINE AND STAFF ORGANIZATION)
Organisasi Garis dan Staf diciptakan oleh Harrington
Emerson. Organisasi Garis dan Staf Merupakan bentuk organisasi yang mengambil
kelebihan-kelebihan dari organisasi garis seperti adanya pengawasan secara
langsung, serta mengambil kelebihan-kelebihan dari organisasi staf seperti
adanya spesialisasi kerja. Organisasi Garis dan Staf merupakan kombinasi dari
organisasi lini dan azas komando dipertahankan tetapi dalam kelancaran tugas
pemimpin dibantu oleh para staff, dimana staff berperan untuk memberi masukan,
bantuan pikiran, saran-saran, dan data informasi yang dibutuhkan.
Memiliki Ciri-ciri:
- Hubungan
atasan dan bawahan tidak bersifat langsung
- Pucuk
pimpinan hanya satu orang dibantu staff
- Terdapat
2 kelompok wewenang yaitu lini dan staff
- Jumlah
karyawan banyak Organisasi besar, bersifat komplek Adanya spesialisasi
Contoh bagan organisasi garis dan staf :
3. ORGANISASI FUNGSIONAL (FUNCTIONAL ORGANIZATION)
Organisasi Fungsional diciptakan oleh Frederick W. Taylor,
Organisasi ini disusun berdasarkan pada sifat dan macam-macam pekerjaan yang
harus dilakukan. masalah pembagian kerja merupakan masalah yang menjadi
perhatian yang sungguh-sungguh.
Memiliki Ciri-ciri:
- Pembidangan
tugas secara tegas dan jelas dapat dibedakan
- Bawahan
akan menerima perintah dari beberapa atasan
- Pekerjaan
lebih banyak bersifat teknis
- Target-target
jelas dan pasti Pengawasan ketat
- Penempatan
jabatan berdasarkan spesialisasi
Contoh Bagan Organisasi Bentuk Fungsional :
4. ORGANISASI LINI DAN FUNGSIONAL (LINE AND FUNCTIONAL
ORGANIZATION)
Suatu bentuk organisasi dimana wewenang dari pimpinan
tertinggi dilimpahkan kepada perkepala unit (Kepala Bagian) untuk mengambil
keputusan dalam bidang pekerjaan tertentu dan selanjutnya pimpinan tertinggi
tadi masih melimpahkan wewenang kepada pejabat fungsional yang melaksanakan
bidang pekerjaan operasional dan hasil tugasnya diserahkan kepada kepala unit
terdahulu tanpa memandang eselon atau tingkatan.
Memiliki Ciri-ciri:
- Tidak
tampak adanya perbedaan tugas-tugas pokok dan tugas-tugas yang bersifat
bantuan.
- Terdapat
spesialisasi yang maksimal dan tidak menonjolkan perbedaan tingkatan dalam
pembagian kerja
Contoh bagan organisasi Lini dan Fungsional :
5. ORGANISASI LINI, FUNGSIONAL DAN STAF (LINE, FUNCTIONAL
AND STAFF ORGANIZATION)
Organisasi ini merupakan perkembangan lebih lanjut atau
merupakan gabungan dari organisasi yang berbentuk lini fungsional dan staf..
Memiliki Ciri-ciri:
- Organisasi
besar dan kadang sangat ruwet
- Jumlah
karyawan banyak.
- Mempunyai
- unsur
karyawan pokok: Karyawan dengan tugas pokok (line personal), Karyawan dengan
tugas bantuan (staff personal), Karyawan dengan tugas operasional fungsional
(functional group)
6. ORGANISASI KOMITE (COMMITE ORGANIZATION)
Suatu organisasi dimana tugas kepemimpinan dan tugas
tertentu lainnya dilaksanakan secara kolektif.
Organisasi komite terdiri dari :
1. Executive Committee ( Pimpinan Komite), yaitu para
anggotanya mempunyai wewenang lini
2. Staff Committee, yaitu orang – orang yang hanya mempunyai
wewenang staf
Memiliki ciri-ciri :
- Adanya
dewan dimana anggota bertindak secara kolektif
- Adanya
hak, wewenang dan tanggung jawab sama dari masing-masing anggota dewan.
- Asas
musyawarah sangat ditonjolkan
- Organisasinya
besar & Struktur tidak sederhana
- Biasanya
bergerak dibidang perbankan, asuransi, niaga.
d
Kesimpulan :
Dari semua penjabaran diatas dapat saya simpulkan bahwa
organisasi adalah sebuah wadah penting dimana didalamnya terdapat wewenang atau
penempatan bagian bagian secara teratur dan bisa berjalan dengan baik seperti
pimpinan pada suatu perusahaan pasti mempunyai wakil dan anak buah pada bagian
atau divisi masing masing dari suatu organisasi atau sebuah perusahaan untuk
mencapai suatu tujuan bersama sama .
Pada organisasi
mempunyai ciri ciri dan unsur unsur yang jelas jika salah satu tidak memenuhi
atau tidak ada maka keorganisasian pun tidak akan berjalan dengan baik . dan
terakhir pada bagan dan struktur organisasi terdapat berbagai macam cara yang
dilakukan atau biasa digunakan oleh perusahaan atau instansi untuk menjabarkan
atau membuat susunan kepemimpinan suatu organisasi dan masing masing struktur
dan bentuk mempunyai kelebihan dan kekurangan nya masing masing .
Referensi :
|
Komentar
Posting Komentar